Ketua NU Banggai, hadiri kegiatan Majelis Taklim An Nadliyah di Kecamaan Bunta

Posted by : admin December 24, 2023

Nusantara26, Ketua Pengurus Cabang Nadlatul Ulama Kabupaten Banggai, Zulfa Kadim, S.Ag, MH menghadiri kegiatan rutin bulanan Ahad Legi yang dilaksanakan oleh tiga Majelis Wakil Cabang (MWC) NU di Kecamatan Bunta, Nuhon dan Simpang Raya yang di Pusatkan di Desa Demangan Jaya Kecamatan Bunta pada  Ahad, 24 Desember 2023.

 Kegiatan ruitin bulanan ini dalam wadah majelis taklim Annahdliyah dihadiri oleh Habib Idrus Alhabsy, Habib Alwi, KH. Muhamad Yahya, KH Maslah, Camat Bunta, Kepala KAU Bunta, Imam Majid  Al Ikhlas  Kecamatan Bunta, para tokoh Masyarakat serta para warga Nadliyin.

Kegiatan di awali dengan Istiqosah bersama yang di pimpin oleh KH Muhammad Yahya bersama kurang lebih 1000 warga nadliyin di 3 kecamatan yang berlangsung penuh hikmad, selanjutnya sambutan sambutan oleh ketua MWC Nuhon, Kepala KUA, Camat Bunta dan Ketua PC NU Banggai.

Ketua PC NU banggai Zufan Kadim menyatakan apresiasi atas kegiatan yang telah berjalan secara istiqomah setiap bulan selama ini  di 3 MWC Bunta, Nuhon dan Simpang Raya menunjukan kebersamaan para warga Nadliyin.   Dan beliau  berjanji akan selalu memberikan dukungan dan Penguru Cabang akan menghadiri setiap kegiatan – kegiatan yang dilaksanakan oleh MWC agar kegiatan yang baik ini dalam terus berjalan dengan istiqomah dan dapat menghadirkan para Ulama NU untuk mengisi kajian yang berkualitas.

Selanjutnya Tauziah di isi oleh Habib Alwi  dan Habib Idrus secara berturut turun.

Habib alwi menekannya pentingnya majelis ilmu dalam islam. Majelis ilmu menjadi majelis yang di berkahi oleh Allah SWT yang manfaatnya banyak dalam kehidupan. Umat islam harus memperbanyak kegiatan majelis yang bermanfaat dan Allah menjamin kebaikan bahkan pahala surga bagi orang yang hadir di majelis ilmu.

Selanjutnya Habib Idrus menekan pentingnya meraih nikmatnya dan leyatnya Iman. Beribadah kepada Allah harus mendapatkan nikmatnya Iman, tidak hanya sekedar menggugurkan kewajiban. Dalam beribadah, berdoa, berdzikir perlu menghadirkan suasanya khusu’. Berdoa harus bersungguh sunggu bermohon kepada Allah.  Berdoa perlu mengadirkan batin yang khusu’ dan bukan hanya sekadar membaca doa dimana bibir berdoa tapi hati tidak fokus pada permohonan doa yang disampaikan, sehingga doa tidak terkabulkan.  Jadi Doa yang yang khusu’ dan menghadirkan kenimatan iman dalam setiap ibadah menjadi kekuatan hubungan hamba dengan Allah Sang Pencipta.

Ditutup dengan doa oleh Habib Idrus Alhabsy, semoga para anggota majelis senantiasa hidup dengan penuh keberkahan dan kebahagia dunia  dan akhairat.

 

RELATED POSTS
FOLLOW US