Puluhan Ribu Santri dan Kiai Siap Hadiri Apel Akbar Hari Santri Nasional 2025 di Mojokerto, Angkat Tema Kedaulatan dan Perdamaian Dunia

Posted by : admin October 20, 2025

Mojokerto – Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2025 akan dimeriahkan dengan gelaran akbar yang melibatkan puluhan ribu santri dan kiai dari seluruh Indonesia. Apel Akbar Hari Santri Nasional ini akan diselenggarakan pada:

  • Hari, Tanggal: Rabu, 22 Oktober 2025
  • Waktu: Pukul 07.00 WIB sampai dengan 10.00 WIB
  • Tempat: Lapangan Besar Pahlawan Nasional K.H. Abdul Chalim, Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Pacet, Mojokerto, Jawa Timur.

Acara kolosal ini akan dihadiri oleh sekitar 10.000 Kiai dan Santri, serta akan dipimpin langsung oleh Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim, M.A., yang juga merupakan Ketua Umum PP Pergunu (Persatuan Guru Nahdlatul Ulama).

Apel Akbar ini mengusung tema besar yang relevan dengan kondisi bangsa dan dunia, yaitu “Indonesia Berdaulat, Merawat Perdamaian Dunia”. Tema ini menekankan peran sentral santri dan pesantren dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sekaligus berkontribusi aktif dalam upaya menciptakan perdamaian global.

Kehadiran Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim, seorang ulama dan tokoh pendidikan yang belum lama ini menerima Bintang Mahaputera Nararya, diharapkan dapat memberikan semangat dan pesan kebangsaan yang kuat kepada seluruh peserta. Apel ini bukan sekadar seremoni, tetapi juga momentum untuk meneguhkan kembali komitmen santri sebagai pilar moral bangsa dan agen perubahan, sebagaimana yang diwariskan oleh para pendahulu.

Peserta Apel Akbar dihimbau untuk hadir tepat waktu guna mengikuti seluruh rangkaian acara, mulai dari apel kehormatan, pembacaan ikrar santri, hingga mendengarkan amanat kebangsaan. Kegiatan ini terbuka untuk umum, khususnya seluruh elemen Nahdlatul Ulama (NU), guru-guru di bawah naungan Pergunu, serta masyarakat luas yang ingin berpartisipasi dalam perayaan Hari Santri Nasional 2025.

Penyelenggara berharap, Apel Akbar di Lapangan Pondok Pesantren Amanatul Ummah ini dapat menjadi titik tolak kebangkitan semangat santri dalam membangun Indonesia yang berdaulat, beradab, dan berperan aktif dalam mewujudkan tata dunia yang damai.(Rst)

RELATED POSTS
FOLLOW US