
Luwuk-Sulteng , Satupena akan menerbitkan buku “Sulawesi: Jejak, Luka, dan Cahaya” karya kolektif Komunitas Satupena Pulau Sulawesi. Buku ini berisi esai, puisi esai, puisi, dan cerpen yang mengangkat sejarah, budaya, serta dinamika kehidupan masyarakat Sulawesi.
Ketua Satupena Sulawesi Tengah sekaligus Koordinator Penulisan, Rastono Sumardi, mengatakan bahwa buku ini merupakan rekaman literasi tentang Sulawesi.
“Kami berusaha merekam jejak, mengingat luka, dan menyalakan cahaya harapan dari Sulawesi. Buku ini adalah persembahan untuk bangsa, agar masyarakat Indonesia dan dunia dapat melihat Sulawesi sebagai sumber inspirasi dan kekuatan budaya,” ujarnya.
Rencana Peluncuran bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, 28 Oktober 2025 di Jakarta. Buku ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat literasi dan identitas budaya Sulawesi di tingkat nasional maupun internasional.
